Pagerank vs AlexaRank

Pagerank dan alexarank merupakan contoh alat ukur kepopuleran sebuah blog atau website. Dengan menggunakan dua alat ukur tersebutlah kita bisa menilai seberapa maju dan berhasil blog atau website didalam persaingannya di internet. Tetapi dari dua alat ukur tersebut mana yang terbaik dan mana yang bisa diandalkan sebagai tolak ukur dalam menjadi penentu ?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, sebelumnya kita harus paham dulu kriteria yang digunakan oleh pagerank dan alexarank dalam memberikan penilaian kepada sebuah blog atau website. Kita mulai saja dari pagerank. Pagerank merupakan sebuah ranking yang diberikan oleh google kepada sebuah blog atau website berdasarkan kualitas content atau isi dari blog/website. Semakin bagus dan berguna content blog/website, maka ranking yang akan diberikan juga semakin bagus.
Ranking pagerank yang diberikan menggunakan angka 0 sampai dengan 10. Semakin bagus kualitas content blog/website, maka semakin besar pageranknya. Pagerank ini tidak dipengaruhi oleh jumlah kunjungan/unik visitor. Jadi pagerank tinggi akan tetap diberikan ke sebuah blog dengan kualitas content yang bagus walaupun trafiknya tidak bagus.
Pagerank sampai saat ini masih digunakan sebagai patokan dalam program paid review. Semakin tinggi pageranknya, maka semakin mahal pula harga review dari blog yang bersangkutan. Selain kualitas content yang bagus, pagerank juga dipengaruhi oleh frekuensi update content blog. Blog-blog yang lama tidak diupdate juga pageranknya tidak bagus.
Peringkat pagerank yang sama bisa dimiliki oleh banyak blog, hal ini karena proses pemberian peringkatnya hanya menggunakan range dari 0 sampai dengan 10. Berbeda dengan alexarank, proses pemberian peringkatnya menggunakan angka sampai dengan puluhan juta dan referensinya berdasarkan trafik kunjungan ke blog. Semakin ramai trafik, maka semakin bagus alexaranknya dengan diberikan ranking semakin kecil (kalo pagerank angkanya semakin besar).
Program-program PPC lebih cocok diterapkan pada blog dengan alexarank yang bagus (angkanya kecil), karena dengan kunjungan yang banyak kemungkinan klik iklannya juga lebih besar. Alexarank ini tidak terpengaruh oleh pagerank. Jadi walaupun content blog/website adalah hasil copy paste, jika keywordnya mampu bersaing di mesin pencari, maka trafiknya juga akan tetap ramai.
Terus, jadi siapa yang jadi pemenangnya ? Apakah kita memilih pagerank atau alexarank ? Sesuaikan saja dengan kebutuhan dan tujuan anda dalam membuat blog. Jika Anda membuat blog yang nantinya akan digunakan untuk mengikuti paid review, maka anda harus mengejar pagerank yang bagus dan harus sabar karena pagerank frekuensi updatenya tidak pasti dan dalam orde bulan.
Tetapi jika anda ingin memanfaatkan blog anda dalam program PPC, alexaranklah yang harus dikejar, karena semakin ramping alexarank, maka mengindikasikan blog tersebut kaya trafik. Tetapi kalo saya pribadi semuanya saya kejar, pagerank kalo bisa digemukan angkanya, sedangkan alexaranknya sebisa mungkin dikuruskan.
Bagaimana dengan anda ? punya pendapat sendiri ? Silahkan tuliskan dalam komentar. Demikian apa yang bisa saya sharing, semoga bisa bermanfaat bagi pengunjung semua. Terima kasih

SEMOGA BERMANFAAT :)  
Salam Sobat Blogger,,, 
Thanx,,,    

Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages